Kudus, 20 September 2024 - Audit merupakan elemen krusial dan bagian yang tidak dapat terpisahkan dari integritas akuntansi. Melihat pentingnya pemahaman tentang audit, program studi akuntansi syariah menyelenggarakan kuliah praktisi audit internal. Kuliah Praktisi Audit Internal merupakan salah satu kegiatan penting dalam program studi akuntansi syariah. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan wawasan dan pengetahuan yang mendalam tentang praktik audit internal. Dalam sambutannya, Wakil Dekan II FEBI mengatakan bahwa, "Mahasiswa harus belajar supaya lebih paham tentang praktiknya secara langsung, bukan hanya teori saja." Melalui kuliah ini, mahasiswa diharapkan dapat memahami peran dan tanggung jawab auditor internal dalam sebuah organisasi.

Praktisi yang diundang sebagai narasumber pada acara ini yaitu Eko Djumartono dan Moh. Bassyar Arifianto dari Inspektorat Daerah Kabupaten Kudus. Mereka berbagi pengalaman dan studi kasus yang relevan, memberikan mahasiswa gambaran nyata tentang tantangan dan solusi dalam audit internal, terutama dalam pemerintahan. Interaksi langsung dengan praktisi ini menjadi kesempatan berharga bagi mahasiswa untuk belajar dari pengalaman nyata di lapangan.

Mengusung tema "Paradigma Baru Inspektorat Sebagai Aparat Pengawasan Intern Pemerintah (APIP)", Paradigma baru Inspektorat Kabupaten Kudus mengedepankan peran sebagai konsultan dalam pengelolaan pemerintahan, menggantikan pendekatan tradisional yang lebih bersifat pengawasan. Dengan fokus pada pendampingan dan pembinaan, Inspektorat kini berusaha membantu perangkat daerah untuk meningkatkan kinerja dan efektivitas layanan publik. Dengan pendekatan ini, Inspektorat berperan aktif dalam pembangunan kapasitas dan peningkatan akuntabilitas, demi tercapainya tujuan pembangunan yang lebih baik di Kabupaten Kudus.

Peran audit internal dalam pemerintah sangat penting untuk memastikan akuntabilitas dan transparansi dalam pengelolaan keuangan negara. Menjadi auditor berarti harus memiliki integritas yang tinggi, karena kepercayaan stakeholders sangat bergantung pada objektivitas dan etika kerja auditor. Berdasarkan pemaparannya, Eko Djumartono mengatakan bahwa, "Pelatihan auditor itu mudah dilakukan. Hal yang harus dipunyai oleh seorang auditor yaitu harus mempunyai integritas yang tinggi. Harus selalu menjaga integritas."

Kuliah praktisi audit internal di program studi Akuntansi Syariah tidak hanya sekadar menyampaikan teori, tetapi juga memberikan pengalaman praktis yang berharga bagi mahasiswa. Melalui interaksi langsung dengan para profesional di bidang audit, mahasiswa mendapatkan wawasan mendalam tentang praktik terbaik dan tantangan yang dihadapi dalam dunia nyata. Dengan pendekatan yang mengedepankan integritas dan kepatuhan terhadap prinsip-prinsip syariah, diharapkan lulusan dapat menjadi auditor internal yang tidak hanya kompeten, tetapi juga memiliki komitmen tinggi terhadap nilai-nilai kejujuran dan keadilan.